Keluarga terkejut saat tahu aksi Vionina yang nyaris bugil menjadi buah bibir di media sosial. Mereka lalu mencari jejak Vionina setelah video itu beredar dan menjadi viral.
Penyidik Polsek Metro Tamansari telah meminta keterangan dari keluarga Vionina pada Rabu 7 Juni 2017. Kapolsek Tamansari AKBP Erick Frendriz mengungkapkan keluarga tidak menyangka Vionina menanggalkan pakaiannya di dalam taksi, lalu jalan-jalan dan belanja di apotek di kawasan Mangga Besar pada Jumat 2 Juni malam hari. Aksi Vionina kemudian direkam oleh seseorang sehingga menjadi viral.
Keluarga saat itu langsung mencari Vionina yang pergi meninggalkan apartemennya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan tersebut menuju kawasan Tamansari, Jakarta Barat. Namun polisi lebih dahulu menemukan dan mengamankan Vionina.
Kepada polisi, keluarga memberikan dokumen Vionina dirawat sejak 3 tahun silam. Dokumen itu dijadikan bukti dalam penyelidikan. "Dan itu juga disampaikan surat dari OMNI terkait dengan hasil dari rekam medis dari saudari VM itu," Kata Kurniawan.
Vionina sebelumnya telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk dilakukan observasi. Saat tiba di rumah sakit, Vionina begitu gelisah. "Kemarin datang dengan kondisi yang gelisah, namun sekarang yang bersangkutan sudah relatif tenang dan kita akan observasi lebih lanjut untuk perkembangannya," ujar Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Pelayanan Keperawatan RS Polri dr Yayok Witarto.
Kini, Vionina masih diperiksa oleh 3 dokter spesialis dan psikiater hingga Jumat 9 Juni 2017. Dia harus menjalani serangkaian observasi oleh tim psikiater mulai dari proses anamnesa (wawancara antara pasien dan dokter), pemeriksaan kondisi fisik, hingga pemeriksaan di laboratorium. Dilakukan juga pengecekan terhadap obat penenang yang diduga membuat Vionina berhalusinasi.
Berikut keterangan keluarga Vionina:
Polisi mengatakan pihak keluarga tidak menyangka VM bisa sampai melakukan aksi nyaris bugil saat belanja di apotek.
"Iya, sudah selesai (pemeriksaan keluarga VM) untuk hari ini. Apabila masih ada yang perlu ditanyakan oleh penyidik, akan diminta untuk pemeriksaan tambahan," ujar Kapolsek Tamansari AKBP Erick Frendriz saat dihubungi detikcom, Rabu (7/6/2017).
Erick menceritakan pihak keluarga sempat terkejut melihat video viral tersebut. "Keluarganya kaget. Mereka nggak menyangka kalau sampai seperti itu," imbuhnya.
Video Vionina yang nyaris bugil di apotek jadi viral di media sosial. Keluarga sejak awal menduga Vionina adalah orang yang ada di video itu karena perilaku Vionina belakangan tidak seperti biasanya.
"Sudah tahu (video Vionina viral di media sosial), karena masuk media terus. Ini keterangan tantenya mereka sudah mulai curiga dengan tingkah laku VM belakangan ini," ujar Kapolsek Tamansari AKBP Erick Frendriz saat dihubungi detikcom, Rabu (7/6/2017) malam.
Erick menjelaskan pihak keluarga sempat mencari Vionina setelah video tersebut beredar. Namun polisi lebih dahulu menemukan dan mengamankan Vionina.
"Dengan adanya berita di media sosial yang viral itu, mereka langsung mencari VM. Tapi ternyata polisi dulu yang menemukan," kata Erick.
Ayah dan saudaranya dipangil untuk dimintai keterangan tentang kesehatan dari Vionina yang bikin heboh medsos karena jalan kaki dengan kondisi nyaris bugil.
"Dalam pemanggilan ini, kita mendalami bagaimana aktivitas sehari-hari dari saudari VM. dan di samping itu disampaikan oleh pihak keluarga bahwa memang saudari VM punya riwayat gangguan kejiwaan," ujar Wakapolsek Tamansari Kompol Kurniawan, kepada wartawan di Mapolsek Tamansari, Jakarta Barat, Rabu (7/6/2017).
Pihak keluarga datang ke Mapolsek Tamansari pada Rabu (7/6) sekitar pukul 17.00 WIB. Pihak keluarga tidak mau memberi komentar kepada wartawan.
Selain memberi keterangan, pihak keluarga memberikan dokumen Vionina dirawat. Dokumen itu dijadikan bukti dalam penyelidikan.
"Dan itu juga disampaikan surat dari OMNI terkait dengan hasil dari rekan medis dari saudari VM itu," Kata Kurniawan.
Vionina datang dengan kondisi gelisah di RS Polri. Dia kini relatif telah tenang dan sudah dijenguk oleh keluarganya.
"Kemarin datang dengan kondisi yang gelisah, namun sekarang yang bersangkutan sudah relatif tenang dan kita akan observasi lebih lanjut untuk perkembangannya," ujar Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Pelayanan Keperawatan RS Polri dr Yayok Witarto.
Tim dokter, menurut Yayok, juga bisa mendalami keterangan dari keluarga Vionina untuk mengetahui penyebab nekatnya Vionina jalan-jalan di kawasan Mangga Besar dalam kondisi nyaris bugil. "Kita nanti akan dalami lebih lanjut, kan baru sehari dirawat di sini. Nanti akan kita dalami, akan kita gali keterangan dari keluarganya untuk keterangan lebih lanjut," ujar Yayok.
Mengenai hasil tes urine yang diketahui Vionina mengkonsumsi obat penenang (benzodiazepine) dan dinyatakan negatif mengonsumsi narkoba,
Yayok menyebut seringnya mengonsumsi obat penenang dapat mengganggu kondisi orang yang bersangkutan.
Namun tim dokter belum dapat menyimpulkan hasil pasti dari observasi obat penenang tersebut. Yang jelas, Vionina saat ini harus menjalani perawatan oleh 3 dokter spesialis dan psikiater hingga Jumat besok.
Sumber : https://news.detik.com