Ikan hiu berkepala dua kedengerannya udah kayak makhluk aneh nan misterius dari mana gitu yah… Tapi ternyata itu beneran ada lho, bahkan semakin banyak!! Tapi selama ini belum ada ahli yang menyelidiki akan asal usul ikan ini. Katanya, ikan ini mulai ditemukan di tahun 2008 oleh seorang nelayan di Australia.
Di tahun 2013, sekelompok nelayan di Florida juga bekerjasama membelah seekor ikan hiu dan menemukan satu embrio dari ikan hiu berkepala dua ini di dalam perutnya! Udah kayak kembar siam yah… Katanya sekali hamil, ikan hiu bisa hamil sampai 50 embrio lho..
Belakangan ini, para peneliti di Spanyol sedang menyelidiki salah satu jenis ikan hiu Atlantik, mereka menemukan adanya embrio berkepala dua seperti ini juga. Belakangan mereka menuliskan dalam sebuah jurnal tentang penyelidikan ini.
Seorang peneliti bernama Valentin Sans-Coma waktu itu dengan sangat hati-hati membelah telur ikan hiu itu untuk menyelidiki hiu berkepala dua ini. Ia mengatakan kalau masih belum yakin apakah itu bisa menetas secara alami atau tidak. Dia berspekulasi kalau embrio ini tidak dapat bertahan lama setelah menetas.
Tapi sampai saat ini, ikan hiu berkepala dua ini masih jadi misteri, apalagi jumlahnya sangat sedikit dan tidak pasti, jadi para ahli juga sulit untuk menyelidiki lebih lanjut. Tapi Sans-Coma merasa bisa jadi karena ikan ini tumbuh besar di dalam laboratorium, jadi dia sudah terinfeksi suatu zat kimia atau laser yang membuatnya jadi seperti ini.
Semakin banyaknya hiu seperti ini juga bisa disebabkan karena infeksi yang menyebar atau ada virus yang menular. Ada juga ahli yang mengatakan mungkin saja virus ini akan menurun ke keturunannya juga.
Baru-baru ini ahli kelautan Nicholas Ehemann menemukan hiu berkepala dua di Laut Karibia, ia juga setuju akan kemungkinan ekosistem ikan yang semakin kecil menyebabkan semakin banyaknya hiu berkepala dua.
Tapi ada juga yang beranggapan kalau ikan hiu jenis ini nggak bertambah banyak, hanya saja manusia mulai melakukan penyelidikan, jadi seolah-olah semakin sering melihat hiu seperti ini. Ahli kelautan bernama Felipe Galvan-Magana ini bahkan mengatakan dia pernah melihat ikan yang hanya memiliki satu buah mata saja.
Sumber : cerpen.co.id